Panggung  Sparkling Fashion Show

Makalah ini disusun untuk memenuhi Ujian Praktik 

mata pelajaran TIK, Bahasa Indonesia dan Mulok PI

                               Anggota Kelompok

                                                                   1. Imacullata Gabriella U..............12-IPS2/22

                                                                   2  Issabella Lizbeth M...................12-IPS2/23

                                                                   3. Katherine Amin........................ 12-IPS2/26.

                                                                   4.Maya Kartika Suryani............... 12-IPS2/29

SMA SANTA MARIA SURABAYA
JL. RAYA DARMO 49 SURABAYA
TAHUN 2017/2018

KATA PENGANTAR

        Puji syukur kami haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan kasihnya sehingga  penulisan makalah ujian praktik gabungan tiga mata pelajaran TIK, Bahasa Indonesia dan Mulok KWU ini dapat kami selesaikan.Makalah ini kami susun kerja bersama anggota TIM dengan tugas yang berbeda-beda. Penyelesain makalah memerlukan bimbingan dari berbagai pihak terutama kepada guru pembina. Karena itu kami menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Ruslan, S.Kom, sebagai guru TIK telah membimbing penulisan program serta Flowcart  program yang dilampirakan.

2. Ibu Christine, selaku guru Bahasa Indonesia telah membimbing
    penulisan makalah Ujian Praktik  ini

3. Bapak drs. I Ketut Samudra,ST.,M.Pd. selaku guru Mulok KWU telah membimbing pembuatan
    proyek maket panggung fashion show

Makalah ini masih jauh dari sempurna sehingga perlu masukan yang membangun dari pembaca dan pembina. Sehingga nanti menjadi makalah yang berkualitas dan bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan.

DAFTAR ISI

Halaman Sampul ...................................................................................................................   i

Kata Pengantar    ....................................................................................................................  ii

Daftar Isi             .....................................................................................................................  iii

BAB I: PENDAHULUAN

A. Latar Belakang  

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan

D. Manfaat

E. Batasan istilah

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Sparkling Fashion Show

B. Panggung Fashion Show

C. Mikrocontroler

D. Kerangka Konsep Berpikir

BAB III

A. Sparkling Fashow Stage

B. Alat dan Bahan

            1. Mekanik Proyek

            2. Elektronika

C. Blog Diagram Maket Proyek

D. Cara Kerja Proyek Umum

BAB IV

A. Spesifikasi Maket

B. Kinerja Proyek

C. Flowcart Program

D. Lampiran Program Turbo C++ Versi Arduino

BAB V

A. Kesimpulan

B. Kesan dan Saran

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

         Pada era globalisasi seperti sekarang ini, mode pakaian merupakan hal yang menjadi salah satu bentuk sorotan dalam masyarakat. Banyak orang yang berlomba-lomba untuk membentuk pakaian yang bervariasi dan kemudian ditampilkan kepada masyarakat. Dalam penyajian penampilan ini para designer baju berusaha membentuk stage panggung yang menarik. 

         Semua designer pakaian berhak untuk melakukan pemilihan panggung yang menarik dan , memiliki karakteristik tersendiri akan mode pakaian yang ditampilkan. sehingga dengan adanya stage panggung yang menarik, dapat menarik minat audience untuk menikmati dan tertarik dengan pakaian yang ditampilkan.

         Berdasarkan kenyataan dan harapan di atas penulis mencoba merancang proyek Sparkling Fashow Stage. Panggung Fashow Stage dikendalikan oleh chip mekrokontroller sehingga pemakaian listriknya lebih efisien serta tepat sasaran. Audience dapat menikmati penampilan yang disajikan dengan penerangan yang baik serta keamanan yang telah terjamin. 

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah secara umum adalah:

"Bagaimana merancang panggung Sparkling Fashow Stage, disamping sebagai tempat menampilkan mode pakaian, namun juga memiliki keunikan dan karakteristik tersendiri ?"

Rumusan umum di atas diuraikan menjadi beberapa masalah secara khusus:

1. Bagaimana bentuk Sparkling Fashow Stage berupa maket?

2. Bagaimana merancang dekorasi terutama kelistrikkanya?

3. Bagaimana sistem pengendalian Sparkling Fashow Stage dengan sistem komputer?

C. Tujuan

1.      Mengetahui cara membangun bentuk maket panggung fashion show yang multifungsi.

2.      Mengetahui cara pemasangan dan pemograman Arduino dalam membuat maket Sparkling Fashow.

D. Manfaat

1.      Menambah wawasan dan pengetahuan dalam pemograman menggunakan Arduino

2.      Menjadi referensi dalam pembuatan maket menggunakan program Arduino.

E. Batasan Istilah

1.      Sparkling artinya berkilauan

2.      Fashow merupakan singkatan dari Fashion Show yang artinya penampilan mode baju pada khalayak ramai

3.      Stage artinya adalah panggung

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A.    Sparkling Fashion Show

Fashion merupakan salah satu bentuk gaya hidup yang dapat dicoba,dipertahankan, atau ditinggalkan (Piliang, 2004). fashion adalah busana yang menentukan penampilan seseorang dalam suatu acara tertentu, sehingga terlihat berbeda dari sebelumnya(Adhe, 2008). secara etimologis kaitan fashion dengan kata yang berasal dari bahasa Latin “factio” artinya "membuat", maka arti “fashion” adalah sesuatu kegiatan yang dilakukan oleh seseorang. Tetapi pada perkembangannya terjadi penyempitan arti dari fashion. “Fashion” saat ini diartikan sebagai pakaian dan asesoriesnya yang dipakai oleh seseorang(Malcolm Barnard,2011).

B.     Panggung  Fashion show

Panggung ialah lantai yang bertiang atau rumah yang tinggi atau lantai yang berbeda ketinggiannya untuk bermain sandiwara, balkon atau podium(Purwadarminta,2010). Panggung adalah tempat berlangsungnya sebuah pertunjukan dimana interaksi antara kerja penulis lakon, sutradara, dan aktor ditampilkan di hadapan penonton. Di atas panggung inilah semua laku lakon disajikan dengan maksud agar penonton menangkap maksud  yang ditampilkan(Muchamad Andi Handoko,2011). Panggung adalah sepetak tempat dari tempat yang luas yang permukaannya dibuat lebih tinggi dari permukaan yang lain, biasanya dibuat sebagai tempat seseorang menunjukkan diri dalam sebuah acara(Adibah,2016.

C.     Microcontroller

Mikrokontroller adalah suatu IC dengan kepadatan yang sangat tinggi, dimana semua bagian yang diperlukan untuk suatu kontroler sudah dikemas dalam satu keping, biasanya terdiri dari CPU (Central Processing Unit), RAM (Random Access Memory), EEPROM/EPROM/PROM/ROM, I/O, Serial & Parallel, Timer, Interupt Controller.(Menurut Setiawan,2011). Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program didalamnya(Fauzi,2011). Mikrokontroler adalah sebuah sistem komputer fungsional dalam sebuah chip. Di dalamnya terkandung sebuah inti prosesor, memori (sejumlah kecil RAM, memori program, atau keduanya), dan perlengkapan input output(Marwan ramdhany,2012)

D.    Kerangka Konsep Berpikir

BAB III

PERENCANAAN PEMBUATAN PROYEK

A.    Sparkling Fashow Stage

Sparkling Fashow Stage masih berupa maket dengan model miniatur yang terdiri

dari sebuah panggung untuk runaway¹ bagi boneka yang memeragakan busana, 3 boneka sebagai model, gorden atau tirai sebagai hiasan, orang – orang yang menonton peragaan busana,  lampu berwarna dilengkapi dengan sensor, dan bahkan terdapat pula lagu – lagu penunjang suasana Fashion Show.

                 Pada bagian panggung, akan dibuat sedikit menonjol dan lebih tinggi diantara yang lainnya. Panggung akan dibuat menyerupai huruf T dari dalam. Diantara kanan dan kiri panggung akan diberikan lampu yang berkelap kelip dengan menggunakan bahasa pemrograman Arduino yang akan mempercantik bagian panggung karena tampak berwarna - warni. Pada bagian bawah panggung, akan dipasangkan alat semacam roda sebagai pengkontrol jalannya boneka yang selalu bergerak maju ke depan atau mundur ke belakang. Bagian panggung utama ( tempat boneka maju dan mundur) akan dibuat menyerupai eskalator² lurus seperti eskalator bandara. Bedanya, panggung ini dapat bergerak pada jarak tertentu dan dapat kembali lagi pada jarak awal. Ketentuan bergeraknya, pada bagian awal bergerak akan terdapat sensor lampu berwarna hijau yang menandakan boneka baru mulai berjalan. Kemudian, sensor lampu berwarna kuning apabila boneka sudah berjalan mencapai bagian tengah, dan sensor lampu berwarna merah apabila boneka sudah mencapai ujung panggung ( ketika hampir jatuh / menandakan bahwa yang diinjaknya adalah batas ujung panggung ).

                 Bagian tirai akan diberikan warna silver dengan kombinasi merah sehingga unsur gemerlap dan mewah akan semakin tampak. Bentuknya akan dibuat berlekuk – lekuk dan terdapat semacam cin – cin yang menyatukan tirai atau gorden pada bagian atasnya sehingga tirai atau gorden dapat dibuka dan ditutup.

                 Bagian penonton akan terdiri dari 16 boneka kecil dengan 16 kursi karena penonton dibuat duduk. Posisi penonton berada di bagian depan panggung, sebelah kanan dan kiri.

                 Peletakan speaker yang nantinya sebagai tempat lagu berputar juga akan diletakkan di bagian bawah panggung namun dibuat nampak di sebelah kanan dan kiri panggung. Ketentuan keras pelannya speaker akan mempengaruhi nyala lampu di sekitarnya. Apabila musik yang dimainkan keras, maka lampu akan semakin bernyala terang. Sedangkan, apabila musik yang dimainkan pelan, maka lampu semakin lama akan semakin redup.

                 Lampu akan dibuat berwarna – warni dan peletakannya di buat harmonis dengan aksesoris penunjang panggung lainnya. Terdapat satu lampu cukup besar yang mengarah ke panggung. Lampu sorot ini nantinya akan menggunakan LED dengan ukuran lebih besar daripada lampu – lampu lainnya.

B.     Alat dan Bahan

1.      Mekanik Proyek

a.       Triplek

b.      Karton

c.       Lem

d.      Kain berwarna Silver

e.       Kain Wol berwarna Merah

f.        Cin – cin pengait gorden

g.      Pipa kecil

h.      16 boneka kecil[9]

i.        16 kursi kecil

j.        3 boneka perempuan yang cantik

k.      Roda

l.        Penyanggah

m.    Aksesoris dan Hiasan

2.      Elektronika

a.       Arduino

b.      Led dan Resistor

c.       Sensor dan Speaker

d.      Kabel

e.       Timah solder

C.     Blog Diagram Maket Proyek

Gambar diagram blog antara komponen – komponen proyek termasuk rangkaian elektronika kelistrikannya. Berikut adalah foto maket atau proyek :

D.    Cara Kerja Proyek Umum

Pada saat tirai panggung belakang dibuka, boneka akan bergerak maju secara bergantian. Ketika boneka pertama mulai memasuki panggung utama ( panggung lurus ) dan tirai dibuka, maka music perlahan mulai terdengar, lampu pun akan menunjukkan sensor berwarna hijau. Ketika boneka sudah bergerak maju ke tengah, music akan terdengar semakin keras dan sensor lampu pun akan menunjukkan warna kuning. Dan apabila boneka sudah maju sampai bagian depan panggung, maka sensor akan menunjukkan warna merah dan music pun akan terdengar lebih keras dari yang sebelumnya.

BAB IV

ANALISIS DATA PROYEK

A.    Spesifikasi Maket

Spesifikasi maket sparkling fashow stage dirancang dengan ukuran kecil :

Luas Area  :

Luas Panggung Utama

Luas Panggung tirai terbuka        

Perbandingan maket dan real

Panjang panggung utama

Panjang panggung tirai terbuka

Lebar panggung utama

Lebar panggung tirai terbuka

Tinggi panggung utama

Tinggi panggung tirai terbuka

Spesifikasi bahan

Alas triplek .. x … tebal

Bahan kain

Lem merk

Spesifikasi alat listrik

  Mikontroller Type Atmega328
      Lampu LED, 1/4 watt, 2 volt
      Resistor Gip 1/2 watt nilai 220 Ohm
      Kabel nja engkel ukuran kecil serabut (warna merah, hitam, biru, kuning dan hijau)
      Timah ukuran 40x60
      Sensor cahaya
      Tombol push on

B.     Kinerja Proyek

C.     Flowcart Program

D.    Lampiran Program Turbo C++ Versi Arduino

void setup() {
  // initilize the digital pin as an output.
  pinMode(13, OUTPUT);
  pinMode(12, OUTPUT);
pinMode(11, OUTPUT);
pinMode(10, OUTPUT);
pinMode(9, OUTPUT);
}

// the loop routine uns over and over againforever:
void loop(){
   digitalWrite(13, HIGH);   // turn the LED on (HIGH is the voltage level)
  delay(200);               // wait for a second
  digitalWrite(13, LOW);    // turn the LED off by making the voltage LOW
  delay(200); 
  {digitalWrite(12, HIGH);
delay(400);
digitalWrite(12, LOW);
delay(400);}
{digitalWrite(11, HIGH);
delay(600);
digitalWrite(11, LOW);
delay(600);}
{digitalWrite(10, HIGH);
delay(800);
digitalWrite(10, LOW);
delay(800);}
{digitalWrite(9, HIGH);
delay(1000);
digitalWrite(9, LOW);
delay(1000);}// wait for a second
}

BAB V

KESIMPULAN

A. Kesimpulan

        Berdasarkan uraian BAB I sampai BAB IV dapat diberikan kesimpulan bahwa Panggung Sparkling Fashion Show  dapat menjadi contoh bagi masyarakat dalam menyusun model fashion show yang menarik. Terutama dapat menyampaikan kesan yang menarik konsumen mode pakaian dalam menyaksikan fashion show. Pengembangan lebih lanjut dari pembuatan panggung  Sparkling Fashion show menggunakan tenaga matahari .

B. Kesan Saran

 Kesan

             Melalui kerja sama dengan sesama anggota kelompok dapat membangun rasa persaudaraan dan pertemanan yang lebih akrab sehingga satu sama lain dapat saling mengenal dan menumbuhkan toleransi akan keunikan serta kebinekaaan karakter sesama.

Saran

            Ke depan sistem pujian praktik yang berkolaborasi ini dapat ditingkatkan tidak hanya 3 mata pelajaran tetapi bisa berkolaborasi dengan mata pelajaran lain seperti Bahasa Asing dan bahkan  seni budaya. Sehingga efisiensi waktu dan tenaga siswa dan guru lebih efektif. Penggunaan properti lebih dikembangkan sehingga proyek sejenis lebih berdaya guna tepat sararan.

---

[1] Surya Putra, “ilmu”, https://www.scribd.com/doc/250132901/Pengertian-Fashion-Menurut-Ahli, Pada tanggal 2 Desember 2017 pukul 15.00 WIB

[2] Adhe, “fashion”, http://adhe-fashion.blogspot.co.id/ ,pada tanggal  2 Desember 2017 pukul 15.00 WIB

[3] Ibid

[4] Heru subagio, “teaterku”, https://teaterku.wordpress.com/2010/03/24/tata-panggung/ , pada tanggal  2 Desember 2017 pukul 15.00 WIB

[5] Muchamad Andi Handoko, “mempelajari panggung”, https://kasurterjun.wordpress.com/about/ , pada tanggal  2 Desember 2017 pukul 15.00 WIB

[6] Adibah, https://brainly.co.id/profil/Adibah88-1546478, pada tanggal  2 Desember 2017 pukul 15.00 WIB

[7] Andry Bastian,konsep desain,hlm 27

[8] Marwan Ramdhany, “apa itu microcontroller”, https://marwanramdhany.wordpress.com/2012/12/07/apa-itu-microcontroller/ , pada tanggal  2 Desember 2017 pukul 15.00 WIB